Cersil Mandarin - Pendekar Mabuk 1
CERSIL MANDARIN - PENDEKAR MABUK
Pemburu Darah Satria
Serial Pendekar Mabuk
Oleh : Anonymus
Ebook by : Abu Keisel
Sinopsis:
"Aku ingat, dia pernah kulihat menyelinap di belakang puri pemujaan. Aku semakin yakin, dia orang Selat Bantai, Suto!"
"Jika benar dia orang Selat Bantai, apa pendapat mu selanjutnya, Kabut Merana?" tanya Suto Sinting dengan rasa ingin tahu cukup besar dan menggelisahkan hatinya.
"Jika benar dia seorang Selat Bantai, sebaiknya jauhilah dia, Suto! Jauhi semua orang dari Selat Bantai."
"Jelaskan alasanmu, Kabut Merana."
"Kau sedang menjadi bahan buruan orang-orang Selat Bantai. Penguasa Selat Bantai yang bernama Nyai Ratu Cendana Sutera sedang membutuhkan darah ksatria muda. Sasaran utamanya adalah dirimu, Suto.
"Jika benar dia orang Selat Bantai, apa pendapat mu selanjutnya, Kabut Merana?" tanya Suto Sinting dengan rasa ingin tahu cukup besar dan menggelisahkan hatinya.
"Jika benar dia seorang Selat Bantai, sebaiknya jauhilah dia, Suto! Jauhi semua orang dari Selat Bantai."
"Jelaskan alasanmu, Kabut Merana."
"Kau sedang menjadi bahan buruan orang-orang Selat Bantai. Penguasa Selat Bantai yang bernama Nyai Ratu Cendana Sutera sedang membutuhkan darah ksatria muda. Sasaran utamanya adalah dirimu, Suto.
Sebab mereka tahu, kau adalah seorang pendekar muda yang berilmu tinggi."
"Untuk apa dia mencari seorang ksatria muda?"
"Untuk apa dia mencari seorang ksatria muda?"
Misteri Malaikat Palsu
Serial Pendekar Mabuk
Oleh : Anonymus
Ebook by : Abu Keisel
Sinopsis:
"Ratu Remaslega masih ada keturunan dari Istana Laut Kidul. Kakeknya dulu bekas 'abdi dalem' di Istana Laut Kidul. Karenanya pihakku menjalin hubungan baik dengan orang-orang Istana Laut Kidul.
Payung Serambi alias Ratih Kumala itu adalah salah satu dari tiga duta Istana Laut Kidul. Kesaktiannya sangat tinggi, karena sebagai duta ia dibekali berbagai ilmu gaib dari Nyai Kandita, sang Ratu Laut Kidul."
"Ooo... dia seorang duta?!" gumam Pendekar Mabuk sambil manggut-manggut.
"Biasanya orang-orang Istana Laut Kidul tak mau campuri urusan orang lain. Mereka hanya bertindak jika ada pihak luar yang ingin membuat onar suasana Istana Laut Kidul."
"Ooo... dia seorang duta?!" gumam Pendekar Mabuk sambil manggut-manggut.
"Biasanya orang-orang Istana Laut Kidul tak mau campuri urusan orang lain. Mereka hanya bertindak jika ada pihak luar yang ingin membuat onar suasana Istana Laut Kidul."
Link download (pdf)
Setan Rawa Bangkai
Serial Pendekar Mabuk
Oleh : Anonymus
Ebook by : Abu Keisel
Sinopsis:
"Siapa yang menyerangnya?!" pikir Suto Sinting sambil berusaha memandang keadaan sekeliling. Tapi tak ada bayangan manusia yang berdiri di sekitar tempat itu.
"Ah, persetan dengan penyerangnya itu! Tuak harus kuminum lebih dulu supaya mengembalikan tenagaku!"
Glek, glek, glek...!
Tiga teguk tuak sudah cukup menyegarkan tubuh Pendekat Mabuk. Tenaganya yang pulih secara sedikit demi sedikit itu membuatnya lekas bangkit berdiri dan memandang ke arah jatuhnya Setan Rawa Bangkai.
Tampak kepala Setan Rawa Bangkai tersumbul dari ketinggian semak ilalang.
Link download (pdf)
Dendam Selir Malam
Serial Pendekar Mabuk
Oleh : Anonymus
Ebook by Abu Keisel
Sinopsis:
"Aku sudah berusaha meminta tolong kepada beberapa tokoh tua untuk pulihkan keadaanku agar menjadi seperti sediakala. Tetapi tidak ada satu orang pun yang mampu melepaskan kekuatan sihir Selir Dewani, musuhku itu.
Lalu kuingat seorang tokoh perempuan sakti yang sudah lama mengasingkan diri; yaitu Bidadari Jalang. Kudengar Bidadari Jalang pernah menyandang gelar: Ratu Sihir Sejagat.
Aku bermaksud ingin menemuinya dan meminta bantuan beliau untuk pulihkan kembali keadaanku, tapi sayang aku tak pernah tahu di mana Bidadari Jalang berada."
Pendekar Mabuk menggumam pendek, lalu berkata, "Beliau ada di pengasingannya, di Lembah Badai."
Link download (pdf)
Perawan titisan Peri
Serial Pendekar Mabuk
Oleh : Anonymus
Ebook by Abu Keisel
Sinopsis:
"Kita cari semampu kita. Tak mungkin kita tak berhasil menemukan negeri Kincir Bantala!"
"Seingatku, tadi Kersa Gotri berkata, kita akan menerabas hutan seberang lembah ini, memotong jalan lewat sana. Apakah kau tidak keberatan menerabas hutan lebat itu?!"
"Bersamamu tak pernah ada pekerjaan yang memberatkan bagiku. Apa pun akan kulakukan selama masih bersamamu," sambil matanya menatap lekat-lekat ke wajah Suto Sinting.
Pendekar Mabuk hanya sunggingkan senyum tipis dan keluarkan gumam lirih,
"Aneh...!" ia menahan geli dengan membuang muka ke arah lain.
Link download (pdf)
Demikian cersil pendekar mabuk yang bisa saya bagikan. Jika tertarik dengan cerita silat mandarin lainnya yang lebih komplit, silahkan menuju ke sini : cersil mandarin
Serial Pendekar Mabuk
Oleh : Anonymus
Ebook by : Abu Keisel
Sinopsis:
"Siapa yang menyerangnya?!" pikir Suto Sinting sambil berusaha memandang keadaan sekeliling. Tapi tak ada bayangan manusia yang berdiri di sekitar tempat itu.
"Ah, persetan dengan penyerangnya itu! Tuak harus kuminum lebih dulu supaya mengembalikan tenagaku!"
Glek, glek, glek...!
Tiga teguk tuak sudah cukup menyegarkan tubuh Pendekat Mabuk. Tenaganya yang pulih secara sedikit demi sedikit itu membuatnya lekas bangkit berdiri dan memandang ke arah jatuhnya Setan Rawa Bangkai.
Tampak kepala Setan Rawa Bangkai tersumbul dari ketinggian semak ilalang.
Link download (pdf)
Dendam Selir Malam
Serial Pendekar Mabuk
Oleh : Anonymus
Ebook by Abu Keisel
Sinopsis:
"Aku sudah berusaha meminta tolong kepada beberapa tokoh tua untuk pulihkan keadaanku agar menjadi seperti sediakala. Tetapi tidak ada satu orang pun yang mampu melepaskan kekuatan sihir Selir Dewani, musuhku itu.
Lalu kuingat seorang tokoh perempuan sakti yang sudah lama mengasingkan diri; yaitu Bidadari Jalang. Kudengar Bidadari Jalang pernah menyandang gelar: Ratu Sihir Sejagat.
Aku bermaksud ingin menemuinya dan meminta bantuan beliau untuk pulihkan kembali keadaanku, tapi sayang aku tak pernah tahu di mana Bidadari Jalang berada."
Pendekar Mabuk menggumam pendek, lalu berkata, "Beliau ada di pengasingannya, di Lembah Badai."
Link download (pdf)
Perawan titisan Peri
Serial Pendekar Mabuk
Oleh : Anonymus
Ebook by Abu Keisel
Sinopsis:
"Kita cari semampu kita. Tak mungkin kita tak berhasil menemukan negeri Kincir Bantala!"
"Seingatku, tadi Kersa Gotri berkata, kita akan menerabas hutan seberang lembah ini, memotong jalan lewat sana. Apakah kau tidak keberatan menerabas hutan lebat itu?!"
"Bersamamu tak pernah ada pekerjaan yang memberatkan bagiku. Apa pun akan kulakukan selama masih bersamamu," sambil matanya menatap lekat-lekat ke wajah Suto Sinting.
Pendekar Mabuk hanya sunggingkan senyum tipis dan keluarkan gumam lirih,
"Aneh...!" ia menahan geli dengan membuang muka ke arah lain.
Link download (pdf)
Demikian cersil pendekar mabuk yang bisa saya bagikan. Jika tertarik dengan cerita silat mandarin lainnya yang lebih komplit, silahkan menuju ke sini : cersil mandarin
0 Response to "Cersil Mandarin - Pendekar Mabuk 1"
Post a Comment